NFC (Near Field Communication), dari Fungsi Hingga Pengaplikasian

Pernahkah anda mendengar tentang NFC atau Near Field Communication? Atau mungkin anda pernah melihat logo NFC seperti diatas? Jika anda pernah dan bertanya-tanya apa itu NFC (Near Field Communication) dan apa fungsinya, maka anda menemukan artikel yang tepat. Ya, kali ini saya akan membahas mengenai fungsi NFC dan pengaplikasiannya dalam kehidupan sehari-hari.


NFC merupakan komunikasi berbasis radio, sama seperti bluetooth. Namun berbeda dengan menggunakan bluetooth, jika menggunakan NFC, untuk menghubungkan kedua perangkat dilakukan dengan cara mendekatkan atau menyentuh perangkat lainnya.

Persamaan lainnya dengan bluetooth adalah, NFC dapat menerima dan mengirim sinyal. Namun ada perbedaan mencolok diantara keduanya, yaitu jarak dan kecepatan. Jika bluetooth dapat mencapai jarak kurang lebih 50 meter, sedangkan NFC terbatas sampai 1 sentimeter. Selain itu, kecepatan transfer bluetooth mencapai 2.1 Mbit/s, dan NFC hanya 424 kbit/s. Lalu dimana keunggulan NFC?

Kelebihan NFC terletak dari kemudahan dalam melakukan sambungan (pairing), apabila bluetooth harus melakukan koneksi dengan mengirimkan permintaan untuk pairing, lalu memaskukkan password, NFC cukup mendekatkan dua perangkat untuk melakukan paitring. Cukup simple bukan?

Intinya adalah NFC tidak ditujukan untuk mengirim atau menerima data, namun NFC dioptimalkan untuk melakukan pairing. Selanjutnya adalah tugas bluetooth untuk mengirim dan menerima data, mengingat bluetooth lebih unggul dari segi range dan kecepatan.

Selain digunakan untuk mengirim atau menerima data, NFC juga dapat digunakan untuk melakukan transaksi. Dengan menggunakan aplikasi Google wallet, maka smartphone anda akan berfungsi layaknya alat pembayaran. Tapi entahlah apakah di Indonesia sistem seperti ini sudah diterapkan atau belum.

Sebenarnya masih banyak kegunaan NFC dalam kehidupan sehari-hari. Namun pada posting kali ini saya rasa cukup sampai disini. Sebagai tambahan, berikut beberapa kegunaan dari NFC: